Minggu, 25 Desember 2011

Sejarah Peradaban Islam dari Masa ke Masa

       Peradaban Islam adalah terjemahan dari kata Arab al-Hadha-rah al- Islamiyyah. Kata Arab ini sering juga diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan Kebudayaan Islam. "Kebudayaan" dalam bahasa Arab adalah al-Tsaqafah. Di Indonesia, sebagaimana juga di Arab dan Barat, masih banyak orang yang mensinonimkam dua kata "Kebudayaan dan Peradaban". Kebudayaan adalah bentuk ungkapan tentang semangat mendalam suatu masyarakat. Sedangkan manifestasi-manifestasi kemajuan mekanis dan teknologis lebih berkaitan dengan peradaban. Kalau kebudayaan lebih banyak direfleksikan dalam seni, sastra, religi (agama), dan moral, maka peradaban terefleksi dalam politik, ekonomi, dan teknologi.
       Menurut Koentjaraningrat, Kebudayaan paling tidak mempunyai tiga wujud,  (1) wujud ideal, yaitu wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks ide-ide, gagasan,nilai-nilai, norma-norma, peraturan dan senbagainya, (2) wujud kelakuan, yaitu wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat, (3) wujud benda, yaitu wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya. Sedangkan istilah peradaban biasanya dipakai untuk bagian-bagian dan unsur-unsur dari kebudayaan yang tulus dan indah. Suatu kebudayaanyang mempunyai sistem teknologi, seni bangunan, seni rupa, sistem kenegaraan dan ilmu pengetahuanyang maju dan kompleks. Jadi, kebudayaan menurut definisi pertama, adalah wujud ideal dalam definisi Koetjaraningrat, sementara menurut definisi terakhir, kebudayaan mencakupjuga peradaban, tetapi tidak sebaliknya.
       Dalam pengertian itulah peradaban yang dimaksud dalam kontek tersebut diatas. Islam yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad Saw, telah membawa bangsa Arab yang semua terbelakang, bodoh, tidak terkenal,  
dan diabaikan oleh bangsa-bangsa lain, menjadi bangsa yang maju. Beliau dengan cepat bergerakmengembangkan dunia, membina satu kebudayaan, dan peradaban yang sangat penting artinya dalam sejarah manusia hingga sekarang. Bahkan, kemajuan Barat pada mulanya bersumber dari peradaban Islam yang masuk ke Eropa melalui Spanyol. Islam memang berbeda dari agama-agama lain H.A.R. Gibb didalam bukunya Whither Islam menyatakan, "Islam is indeed much more than a system of theology, it is a complete civillization" (Islam sesungguhnya lebih dari sekedar sebuah agama, ia adalah suatu peradaban yang sempurna). Karena yang menjadi pokok kekuatan dan sebab timbulnya kebudayaan adalah agama Islam, kebudayaan yang ditimbulkannya dinamakan kebudayaan atau peradaban Islam.
       Landasan "peradaban Islam" adalah "kebudayaan Islam" terutama wujud idealnya, sementara landasan "kebudayaan Islam" adalah agama. #1#(251211). 

1 komentar:

  1. bersumber dari Buku Sejarah Peradaban Islam. Karya Dr. Badri Yatim, M.A.

    BalasHapus